Contents
- 1 Apa saja yang dicatat dalam buku besar?
- 2 Apa yang dimaksud buku besar akuntansi?
- 3 Apa Perbedaan buku besar utama dan buku besar pembantu?
- 4 Akun apa saja yang memerlukan buku besar pembantu?
- 5 Bagaimana cara membuat buku besar dari jurnal umum?
- 6 Bagaimana cara memposting akun akun yang dicatat dalam kolom buku besar?
- 7 Apa yang anda ketahui tentang jurnal dan buku besar pada akuntansi?
- 8 Apa yang dimaksud dengan buku besar dan fungsinya?
- 9 Apakah yang dimaksud dengan buku besar dan neraca?
- 10 Mengapa buku besar harus dibedakan menjadi buku besar utama dan buku besar pembantu?
- 11 Apakah yang dimaksud dengan buku besar dan buku besar pembantu dan apa fungsinya kedua buku besar tersebut?
- 12 Apa perbedaan antara general ledger dan subsidiary ledger?
- 13 Dokumen apa saja yang dibutuhkan untuk dicatat kedalam buku besar pembantu hutang?
- 14 Apa saja manfaat penyusunan buku besar pembantu?
- 15 Mengapa akun piutang usaha dan utang usaha memerlukan buku besar pembantu?
Apa saja yang dicatat dalam buku besar?
Buku besar umum merupakan segala perkiraan yang saling berdiri sendiri serta ada pada suatu periode tertentu laiknya piutang, kas, persediaan utang, dan juga modal. Buku ini merupakan ikhtisar pengaruh dari transaksi pada perubahan aktiva, modal dari perusahaan, serta kewajiban perusahaan.
Apa yang dimaksud buku besar akuntansi?
Pengertian, Fungsi, dan Bentuk Buku Besar Akuntansi. Buku besar akuntansi adalah alat yang digunakan untuk mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada suatu akun yang disebabkan karena adanya transaksi keuangan.
Apa Perbedaan buku besar utama dan buku besar pembantu?
Buku besar utama (general ledger) adalah kumpulan akun-akun yang sejenis yang telah dicatat dalam jurnal khusus maupun jurnal umum. Buku besar pembantu (subsidiary ledger) adalah buku besar yang berisi rincian dari akun tertentu yang terdapat dalam buku besar utama.
Akun apa saja yang memerlukan buku besar pembantu?
Buku besar utama yg memerlukan buku besar pembantu adalah buku besar utang, buku besar piutang dan buku besar persediaan.
Bagaimana cara membuat buku besar dari jurnal umum?
Langkah-Langkah Posting Jurnal Umum Ke Buku Besar
- aturan tanggal sesuai dengan tanggal transaksi berlaku.
- kolom keterangan merupakan keterangan pembayaran untuk keperluan apa.
- kolom referensi sebagai tanggal dan halaman.
- kolom kredit dan debit berisikan jumlah nominal.
Bagaimana cara memposting akun akun yang dicatat dalam kolom buku besar?
Cara memposting ke buku besar melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut.
- mencatat tanggal transaksi dan jumlah yang akan didebit atau dikredit ke dalam akun yang sesuai;
- mengisi kolom “Referensi: dalam akun nomor halaman jurnal;
- mengisi kolom “Referensi” dalam jurnal dengan akun yang bersangkutan.
Apa yang anda ketahui tentang jurnal dan buku besar pada akuntansi?
Buku besar adalah buku utama dalam pencatatan transaksi keuangan yang mengonsolidasikan masukan dari semua jurnal akuntansi dan merupakan penggolongan rekening sejenis. Buku besar merupakan pemindahan akun dari jurnal umum. Sehingga, posting dilakukan setelah membuat jurnal umum.
Apa yang dimaksud dengan buku besar dan fungsinya?
Buku besar merupakan alat untuk melakukan pencatatan laporan keuangan yang di dalam nya berisi rangkuman/ikhtisar-ikhtisar yang berasal dari jurnal umum/khusus. Buku besar mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada suatu akun, karena adanya transaksi keuangan.
Apakah yang dimaksud dengan buku besar dan neraca?
Buku besar dan neraca saldo merupakan bagian dari akuntansi. Buku besar: alat yang digunakan untuk pencatatan perubahan-perubahan yang terjadi pada suatu akun. Neraca saldo: sebuah daftar dengan seluruh jenis nama akun dengan saldo totalnya yang disusun dengan sistematis.
Mengapa buku besar harus dibedakan menjadi buku besar utama dan buku besar pembantu?
Sesuai dengan namanya, buku besar utama dapat memberikanmu informasi secara general, tetapi buku besar pembantu dapat membantumu memberikan informasi secara terperinci.
Apakah yang dimaksud dengan buku besar dan buku besar pembantu dan apa fungsinya kedua buku besar tersebut?
Istilah buku besar pembantu adalah subsidiary ledger yang di mana pencatatannya setelah buku besar umum, dan berguna untuk mencatat lebih detail serta spesifik mengenai transaksi tertentu dari buku besar sebelumnya. Dalam jenis buku besar ini, memiliki suatu transaksi yang dikelompokkan menjadi satu kategori yang sama.
Apa perbedaan antara general ledger dan subsidiary ledger?
General ledger biasanya digunakan sebagai akun master dari suatu transaksi pembukuan. Sedangkan subsidiary ledger lebih berfungsi sebagai akun perantara yang terhubung kedalam general ledger itu sendiri. Subsidiary ledger yang berbeda – beda akan digabungkan untuk dimasukkan kedalam general ledger itu sendiri.
Dokumen apa saja yang dibutuhkan untuk dicatat kedalam buku besar pembantu hutang?
Pengertian Buku Besar Pembantu Utang Data-data yang dibutuhkan dalam buku besar pembantu utang berasal dari bukti pengeluaran, faktur, dan nota debet/kredit yang digunakan sebagai bukti atas pengembalian barang (retur pembelian) yang dibeli dengan cara kredit.
Apa saja manfaat penyusunan buku besar pembantu?
Manfaat Buku Besar Pembantu
- Memudahkan dalam penyusunan laporan keuangan, karena buku besar pembantu akan mengurangi kesalahan-kesalahan dalam buku besar umum.
- Ketelitian dalam pembukuan besar umum dapat diuji dengan membandingkan saldo buku besar umum dengan jumlah saldo-saldo dalam buku besar pembantu.
Mengapa akun piutang usaha dan utang usaha memerlukan buku besar pembantu?
Buku besar pembantu ini berfungsi untuk mencatat rincian piutang perusahaan kepada masing-masing langganan (debitur). Buku besar pembantu piutang usaha adalah buku besar akuntansi yang menunjukkan sejarah transaksi dan pembayaran setiap pelanggan kepada siapa bisnis itu meluas kredit.